Teknik Interfacece (Perangkat Lunak)

DAFTAR ISI

1. Materi

2. Contoh Program

3. Penjelasan Program

4. Video Simulasi

5. Link Download

1. Materi [KEMBALI]

A. TEKNIK INTERFACE (PERANGKAT LUNAK)

            Interface merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Interface  dapat menerima informasi dari pengguna (user) dan memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.

Program Jump

Perintah JMP(JUMP) ini digunakan untuk melompat menuju tempat yang ditunjukkan oleh perintah JUMP. Adapun syntaxnya adalah: 

JUMP Tujuan . 

Perintah JUMP yang digunakan pada bagan diatas dimaksudkan agar melewati tempat data program, karena jika tidak ada perintah JUMP ini maka data program akan ikut dieksekusi sehingga kemungkinan besar akan menyebabkan program anda menjadi Hang. 

Perintah lompat bersyarat:

JE (Jump if Equal) : bila pada saat pembandingan kedua operand sama.

JNE (Jump if Not Equal) : berlaku bila nilai AX tidak sama.

JG (Jump if Greater than): jump jika  lebih besar dari operand kedua.

JGE (Jump If Greater Or Equal): jump jika  lebih besar atau sama dengan operand kedua.

JNG (Jump If Not Greater than): jump jika tidak lebih besar dari operand kedua.

JNGE (Jump If Not Greater Or Equal): jump jika lebih kecil dari operand kedua. Sama dengan perintah JLE.

JL (Jump if Less): Perintah ini sama dengan perintah JB tetapi dalam bil bertanda.

JLE (Jump If Less or Equal): jump jika lebih kecil atau sama dengan operand kedua. Sama dengan perintah JNGE.

JNL (Jump If Not Less Or Equal): jump jika tidak lebih kecil dari operand kedua. Perintah ini sama dengan JG.

JNLE (Jump If Not Less Or Equal): jump jika tidak lebih kecil atau sama dengan operand kedua Perintah ini sama dengan JG.

JS (Jump On Sign): jump jika Sign Flag yang terdapat Flag Register berisikan angka 1.

JNS (Jump On Not Sign): jump jika Sign Flag yang terdapat pada Flag Register berisikan angka 0.

JC (Jump On Carry): jump jika Carry Flag yang terdapat pada Flag Register berisikan angka 1.

JNC (Jump On Not Carry): jump jika Carry Flag yang terdapat pada Flag Register berisikan angka 0. 

JCXZ (Jump If CX = 0) Perintah ini dilaksanakan bila isi register CX sama dengan 0.

JZ (Jump on Zero): jump jika Zero Flag yang terdapat pada Flag Register berisi angka 1. Jump ini mempunyai  fungsi  dan  cara  kerja yang  sama dengan JE.

JNZ (Jump on Not Zero): jump jika Zero Flag yang terdapat pada Flag Register berisikan angka 0. Jump ini mempunyai  fungsi  dan  cara  kerja yang  sama dengan JNE sehingga dapat dipertukarkan pada saat pemakaian.

Adapun instruksi jump yang digunakan untuk bilangan tak bertanda adalah:

JA (Jump If Above): jump jika lebih besar dari pada operand kedua.

JAE (Jump If Above of Equal): jump jika lebih besar atau sama dengan operand kedua.

JNA (Jump If Not Above): jump jika tidak lebih besar dari operand kedua.

JNAE (Jump If Not Above Or Equal): jump jika tidak lebih besar atau sama dengan operand kedua.

JB (Jump If Below): jump jika lebih kecil dari operand kedua.

JBE (Jump If Below Or Equal): jump jika lebih kecil atau sama dengan   operand kedua.

JNB (Jump If Not Below): jump jika tidak lebih kecil dari operand kedua.

JNBE (Jump If Not Below Or Equal): jump jika tidak lebih kecil atau sama dengan operand kedua.

2. Contoh Program [KEMBALI]

3. Penjelasan Program [KEMBALI]

MOV CX,1AH                     : counter sebanyak 26 kali

MOV DL,5AH                     : kode ASCII dari huruf "Z"

ULANGI:MOV AH,02H     :  AH diisi dengan service number dari Interrupt

INT 21H                               : mencetak kode ASCII karakter DL ke layar

DEC DL                                : DL-1=karakter berikutnya

LOOP ULANGI                   : kembali ke label ulangi

MOV AH,4CH

INT 21H                               : hentikan program

Program Menampilkan Huruf

4. Video Simulasi [KEMBALI]

5. Link Download [KEMBALI]

    

     File Simulasi download

     File Video download

Tugas Pendahuluan Modul 1

KEMBALI KE MODUL 1

DAFTAR ISI

1.Kondisi

2. Gambar Rangkaian Simulasi

3. Video Simulasi

4. Flowchart

5. Listing Program

6. Link Download

1. Kondisi [KEMBALI]
    (percobaan 1 kondisi 2) Kondisi awal LED mati lalu hidup bergantian dari kanan ke kiri secara berulang.

2. Gambar Rangkaian Simulasi[KEMBALI]
    

Gambar Rangkaian Simulasi

3. Video Simulasi [KEMBALI]

  

4. Flow Chart[KEMBALI]

5. Listing Program [KEMBALI]

  

// Lampu LED Berjalan Menggunakan Arduino UNO

// Menyalakan LED dengan Aktif HIGH

void setup()

{

pinMode(0, OUTPUT);

pinMode(1, OUTPUT);

pinMode(2, OUTPUT);

pinMode(3, OUTPUT);

pinMode(4, OUTPUT);

// menjadikan PIN 0, 1, 2, 3, dan 4 sebagai OUTPUT

}

void loop()

{

//menyala secara bergilir

digitalWrite(0, HIGH);

digitalWrite(1, LOW);

digitalWrite(2, LOW);

digitalWrite(3, LOW);

digitalWrite(4, LOW);

delay(1000);

digitalWrite(0, LOW);

digitalWrite(1, HIGH);

digitalWrite(2, LOW);

digitalWrite(3, LOW);

digitalWrite(4, LOW);

delay(1000);

digitalWrite(0, LOW);

digitalWrite(1, LOW);

digitalWrite(2, HIGH);

digitalWrite(3, LOW);

digitalWrite(4, LOW);

delay(1000);

digitalWrite(0, LOW);

digitalWrite(1, LOW);

digitalWrite(2, LOW);

digitalWrite(3, HIGH);

digitalWrite(4, LOW);

delay(1000);

digitalWrite(0, LOW);

digitalWrite(1, LOW);

digitalWrite(2, LOW);

digitalWrite(3, LOW);

digitalWrite(4, HIGH);

delay(1000);

}

6. Link Download [KEMBALI]

File Rangkaian Simulasi download
File Video download
File Coding Arduino download